(KN)Pilkada Asahan yg diadakan serentak dengan daerah lain pada Medio Desember 2015 mendatang tinggal menghitung hari. Tapi geliat demokrasi itu seperti tak dirasakan warga Asahan secara keseluruhan. Baik berupa penyampaian butir-butir gagasan yg akan di perjuangkan atau melengkapi program yang sudah berjalan. Mereka, pasangan Taufan-Surya dan Nurhajijah-Amir, terkesan ogah-ogahan dalam mempromosikan diri. Buat mereka warga cukup di sodori pamlet pasangan plus nomor yang harus di coblos. Hanya sebatas itu peran kita?
Bila itu saja yang jadi pemikiran kedua pasang calon, maka kita sebagai warga Asahan hanya berfungsi sebagai pelengkap yang dibutuhkan pada hari H saja. Mereka bebas 'mengeksploitasi' suara -H1 dan memenangkan demokrasi di hari H, apa yang akan dibuat kedua pasangan untuk lima tahun mendatang cukup mereka saja yang tahu. Jika seperti itu, tak salah kita memilih pemimpin seperti memilih kucing dalam karung........itu pun untuk di buang dalam perjalanan!
Sunday, November 1, 2015
PILKADA ASAHAN, KUCING DALAM KARUNG?
Friday, October 30, 2015
Dana Sertifikasi Batal Cair, Kenapa?
(31/10)Baru-baru ini puluhan guru swasta yg telah sertifikasi merasa terzolimi karena dana sertifikasi yg di harapkan cair ternyata gagal. Padahal mereka telah menyelesaikan berkas yang di minta oleh pengawas. Sebagai syarat untuk melakukan pencairan.
Menurut salah seorang guru berinisial N , alasan pembatalan pencairan karena perbedaan mata pelajaran yg diampu dengan sertifikat yg di peroleh.
" manalah kami tahu tentang itu. Dulu kami di panggil sertifikasi dengan mata pelajaran sejarah. Sekarang untuk tingkat SLTP harus IPS terpadu." Dari penelusaran KN ada banyak guru sertifikasi mengalami hal tersebut. Diantaranya guru-guru di lingkungan kementerian Agama.
Selain itu guru-guru yg batal mendapatkan dan sertifikasi ini mempertanyakan fungsi dari pengawas yang selama ini menjadi pedoman mereka. Kenapa pemberitahuan ini di peroleh setelah pemberkasan? Bagaimana bapak ibu pengawas? Apakah anda telah bekerja sesuai tupoksi?
BENARKAH BPJS KESEHATAN PENJAMIN KESEHATAN WARGA?
Saturday, August 1, 2015
AKHIRNYA, (AKAN) MENUJU DEMOKRASI SONTOLOYO!
Tuesday, July 28, 2015
PILKADA ASAHAN “TERANCAM” DI TUNDA
Friday, June 19, 2015
WASPADAI SURAT PERNYATAAN RS SH UNTUK PASIEN BPJS!
Friday, May 29, 2015
BALON BUPATI ASAHAN ANTI SOSMED?
Saturday, May 23, 2015
IN MEMORIAN : JOPI PERANGINANGIN
Wednesday, March 18, 2015
lomba Mewarnai Tanpa Respek, Di Pameran Asahan
Jika pola-pola seperti ini terus di biarkan berkembang, ajang lomba yang seharusnya menjadi kompetisi akan menggerus motivasi Dan kebanggan anak, belum lagi kerugian waktu Dan materil Dari orang tua.
Untuk sponsor, selain tempat ajang promosi ada baiknya juga lomba mewarnai punya andil dalam mempersiapkan generasi masa depan